Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2020

GRAFFITI? VANDALISME?

Gambar
 PERSEPSI MASYARAKAT TENTANG GRAFFITI     Graffiti merupakan bagian dari gerakan street art, dan tidak dapat dipungkiri lagi bahwa karya graffiti secara visual diciptakan melalui proses berfikir yang cukup dalam dan memiliki pesan atau konsep tertentu.  Kehadiran graffiti sebagai bagian dari cabang kesenian (seni rupa/visual) telah diakui sebagai bagian dari sejarah perkembangan seni rupa modern. Graffiti layaknya cabang kesenian yang lain memosisikan dirinya selain sebagai bagian dari hasil oleh daya kreativitas seniman, juga sebagai instrumen dalam menyuarakan kegelisahan yang dirasakan oleh senimannya, dan representasi dari berbagai persoalan sosial.  Graffiti adalah seni yang kontroversial, Karena ternyata masih banyak pihak yang menganggap bahwa tindakan seperti itu hanyalah berupa tindakan yang tidak bertanggung jawab atau lebih tepatnya perwujudan dari aksi vandalisme. Ini semua tercermin dari sikap dan tindak lanjut masyarakat yang melihat sisi negatif graffiti. Para pelaku gra

PERKEMBANGAN GRAFFITI DI INDONESIA

Gambar
GRAFFITI DI INDONESIA       Pada jaman perang kemerdekaan coretan ditembok banyak digunakan sebagai alat propaganda,  Pelukis Affandi misalnya pada masa peperangan melawan penjajahan pernah membuat slogan yang dia buat sendiri yang bertuliskan ”Boeng Ajo Boeng!”. Dia menuliskannya di tembok-tembok jalanan.       Pada tahun 90an hip-hop masuk ke Indonesia yang membuat budaya graffiti masuk dan munculah komunitas graffiti.  Di Indonesia graffiti identik dengan ekspresi visual dari dan musik hiphop, di mana breakdance adalah ekspresi fisiknya. Dalam video klip Iwa K Bebas (1994) kita bisa melihat unsur graffiti dipakai sebagai visual yang ikut memeriahkan kerumunan orang bermain basket, skateboard dan hiphop. Graffiti juga disinyalir dekat dengan punk, Board Riders Crew (1997) adalah sebuah kelompok graffiti di Jakarta yang memiliki hobi bermain skateboard dan mendengarkan musik punk.      Graffiti modern saat ini tak terlepas oleh peran tembokbomber.id, sebuah website street art terbesar

GRAFFITI STYLE

Gambar
Grafiti   adalah coretan-coretan pada dinding yang menggunakan komposisi warna, garis, bentuk, dan volume untuk menuliskan kata, simbol, atau kalimat tertentu. Alat yang digunakan pada masa kini biasanya cat semprot kaleng.  Seni graffiti memiliki banyak jenis, dilihat dari bentuk dan gayanya      1. Bubble  Tulisan atau font graffiti yang berbentuk seperti gelembung-gelembung. 2. Throw up Graffiti adalah yang paling sederhana, biasanya dilakukan oleh pemula, dan biasanya hanya menggunakan dua warna.  3.  Wild Style gaya grafiti ini sangat sulit untuk dibaca, jika melihat wildstyle kita pasti yang membuat adalah  bomber professional .  4. stencil  graffiti ini dibuat menggunakan cetakan, biasanya digunakan untuk menyampaikan kritik atau hanya sekedar seni visual  5. 3D style Graffiti ini dibuat seakan bisa dilihat dari 3 arah  sumber gambar : https://wallpaperaccess.com/graffiti-desktop

GRAFFITI

Gambar
SENI GRAFFITI       Coretan-coretan di tembok yang ada dijalan raya mungkin sudah tak asing kita lihat apalagi di bangunan-bangunan kosong, tahukah kalian coretan itu bukanlah coretan biasa, itu adalah street art yang disebut dengan graffiti. Jika diperhatikan lebih dalam graffiti banyak mengandung pesan perlawanan, sosial, atau hanya sekedar inisial nama dari si pembuat graffiti. Di kota-kota besar mungkin graffiti banyak terdapat ditempat umum bahkan di gang-gang sempit. sejarah graffiti       Adanya kelas-kelas sosial yang terpisah terlalu jauh menimbulkan kesulitan bagi masyarakat golongan tertentu untuk mengekspresikan kegiatan seninya. Akibatnya beberapa individu menggunakan sarana yang hampir tersedia di seluruh kota, yaitu dinding. Pendidikan kesenian yang kurang menyebabkan objek yang sering muncul di grafiti berupa tulisan-tulisan atau sandi yang hanya dipahami golongan tertentu. Biasanya karya ini menunjukkan ketidak puasan terhadap keadaan sosial yang mereka alami. Meskipun